Bali Harus Siapkan Diri Hadapi MEA 2015

Bali Harus Siapkan Diri Hadapi MEA 2015

Bali harus menyiapkan diri untuk bisa menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) atau ASEAN Economic Community (AEC) yang mulai diberlakukan 2015 mendatang. "Saya mengapresiasi  kesamaan pandangan dan kesamaan pemahaman, tentang hakikat komunitas ekonomi ASEAN serta peluang dan tantangan bagi masyarakat Indonesia, khusunya masyarakat Bali, “ ungkap Wagub Bali  Ketut Sudikerta,  disela-sela   sosialisasi ASEAN Economic Community (AEC) 2015 di Balai Budaya Kertha Langu Kesiman, Denpasar

 Lebih jauh dikatakan bahwa perlu adanya semangat yang tinggi dari masyarakat Bali untuk mempersiapkan diri menghadapi dinamika yang berkembang memasuki tahun 2015, khususnya dalam bidang industri dan perdagangan serta bidang ekonomi secara umum.

 Wagub Sudikerta juga mengingatkan masyarakat Bali, bahwa di Bali didak ada sumber daya alam. Sesuatu yang bisa diandalkan hanya suber daya manusia dan sumber daya budaya untuk mendukung kegiatan industri khususnya industri pariwisata. Oleh sebab itu ia mengajak semua masyarakat Bali untuk bersama-sama meningkatkan kualitas diri agar bisa bersaing di dunia global untuk menghadapi MEA tersebut.

Namun Bali, kata dia, memiliki sumber daya manusia yang diharapkan mampu mengisi daya saing pada saat pemberlakuan MEA 2015 salah satunya di sektor pariwisata. "Kita memiliki SDM yang mampu mengelola sektor pariwisata sehingga menghasilkan jasa yang memberikan pendapatan bagi daerah," kata mantan Wakil Bupati Badung itu.

Ia menjelaskan pihaknya memiliki anggaran, salah satunya di Dinas Tenaga Kerja untuk memberikan pelatihan kepada tenaga kerja. Namun ia tidak menyebutkan detail besaran dana anggaran untuk pelatihan tenaga kerja itu. Selain penguatan SDM, pihaknya juga akan menciptakan destinasi pariwisata agar wisatawan mancanegara tetap berdatangan ke Bali termasuk meningkatkan keamanan.

Mulai Januari 2015, seluruh negara anggota ASEAN memberlakukan pasar bebas yang antara lain meliputi aliran bebas tenaga kerja. Sosialisasi tersebut diberikan kepada peserta dari sejumlah instansi pemerintah terkait dari kabupaten/kota di Pulau Dewata termasuk pihak swasta

Tuangkan Komentar Anda
Gunakan kode HTML berikut untuk format text: <a><br><strong><b><em><i><blockquote><code><ul><ol><li><del>
CAPTCHA Image
Reload Image
Berita Terkait