Bali Lepas 18 Ekor Penyu dan 500 Ekor Tukik di Pantai Kuta

Bali Lepas 18 Ekor Penyu dan 500 Ekor Tukik di Pantai Kuta

Dirjen Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Kementerian Lingkungan Hidup RI Fahrul Fatoni dan Balai Konservasi Sumber Daya Alam atau BKSDA Bali melepas 18 ekor penyu dan 500 ekor tukik di pantai Kuta, Bali.

Pelepasan tukik sebagai upaya melestarikan fauna langka yang terancam punah, sehingga populasinya dapat terus dipertahankan menjadi aset pariwisata yang penting," ujar Fahrul Fatoni usai pelepasan ratusan tukik ke perairan Pantai Kuta.

Tachrir Fathoni, Direktur Jenderal Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia, mengatakan kegiatan ini untuk melestarikan penyu yang termasuk binatang langka dan dilindungi.

"Kami memberikan edukasi dengan melepaskan dari yang kecil hingga besar dengan harapan masyarakat tidak lagi mengambil telur maupun dagingnya dan membiarkan mereka hidup di alam bebas," terangnya.

Jenis penyu yang dilepaskan cukup langka yakni penyu hijau dan penyu lekang. Dirjen LH bersama para wisatawan pada kesempatan itu melepas tujuh ekor penyu besar yang memiliki diameter cangkang lebih dari 80 cm dan 500 tukik dengan diameter cangkang kurang dari 15 cm. Tukik yang dilepas tersebut dikembangbiakan kelompok peduli tukik di pantai yang selama ini selalu ramai dikunjungi wisatawan mancanegara dan domestik itu.

"Kami sengaja melepas beberapa ekor penyu besar agar nantinya bisa bertelur dan menetaskan tukik sebagai keberlangsungan kehodipan populasi fauna yang memiliki nama latin `Chelonia mydas` itu," kata dia

"Secara nasional kami melindungi penyu karena memang masih ada ancaman-ancaman pengambilan untuk perdagangan dan hal-hal lainnya. Sedangkan untuk di Bali memang ada adat yang tidak bisa terhindarkan, maka kami juga mengusahakan ada penangkaran penyu," ujarnya.

Sumarsono, Penyidik Pegawai Sipil BKSDA Bali menambahkan, penyu-penyu tersebut merupakan hasil penangkapan pada Juni 2015 lalu dan hasil penemuan dari masyarakat.

"Penyu-penyu ini berumur sekitar 20 tahun hingga 70 tahun. Penyu hijau sendiri sering ditangkap karena dagingnya digunakan untuk dikonsumsi," tuturnya.

Tuangkan Komentar Anda
Gunakan kode HTML berikut untuk format text: <a><br><strong><b><em><i><blockquote><code><ul><ol><li><del>
CAPTCHA Image
Reload Image
Berita Terkait