Republik Ceko adalah sebuah negara yang terletak di Eropa Tengah. Negara ini dikenal akan sejarahnya yang kaya, arsitektur abad pertengahan. 

Ceko sendiri negara eksportir nomor 8 di Eropa dan nomor 30 di dunia. Dengan barang yang diekspor keluar, seperti basic transportasi, alat kesehatan dan lain sebagainya. Termasuk FnB seperti wine dan bir. 

Ida Bagus Gede Sidharta Putra, Konsulat Kehormatan Ceko di Bali, dalam acara perjamuan dengan para konsul dan mengundang Duta Besar Ceko untuk Indonesia mengatakan ekonomi berdasarkan budaya, karena Ceko juga sangat menjaga budaya di negaranya.

"Makanya kami akan membangun bisnis forum antar dua negara," sebutnya. Termasuk dengan negara-negara tetangganya di Eropa,"ujarnya di Geria Gede Keniten Sanur, Rabu malam(18/6).

Ia menjelaskan, bahwa dinner dengan Duta Besar Ceko untuk Indonesia ini, adalah agenda meeting setiap tahun yang rutin dilakukan. 

"Kemarin ada di Jakarta, sekarang ada di Bali. Ada juga perwakilan di Surabaya, Semarang dan Sulawesi," sebutnya di Sanur 18 Juni 2025. 

Gusde, sapaan akrabnya, mengatakan kebetulan tahun ini (2025) host dari acara meeting adalah di Bali. Sehingga Gusde membuat acara dinner dengan menampilkan ciri khas Bali.

Seperti pagelaran tari, hingga prosesi nanding canang dan hal lainnya untuk memberitahu seperti apa Bali yang indah dan dikenal di dunia. 

Gusde yang juga Ketua PHRI Denpasar ini, menjelaskan tugasnya sebagai Konsul Kehormatan Ceko di Bali, adalah memastikan beberapa tugas seperti dalam hal paspor, Visa khususnya dari WNA Ceko di Bali dan Indonesia secara umum. 

"Kemudian kami juga tentu saja membahas dan membangun bidang ekonomi 2 negara. Sebab seperti diketahui, walaupun hanya 10 juta orang penduduknya tetapi Ceko termasuk negara dengan ekonomi maju," jelasnya. 

Ini semua dalam bentuk investasi, yang terarah dan jelas peruntukkannya. Sebab selama ini, banyak investor dibohongi, atau malah tidak tepat sasaran tidak paham PMA dan sebagainya. 

Bisnis forum ini, memberikan deadline apa sih yang dibutuhkan Bali apakah pengolahan limbah, cara mengatasi kemacetan. Jangan membangun villa atau hotel saja," tegasnya. 

Berbagai stakeholder seperti BTB, PHRI dan bahkan DPD RI hadir ke Sanur, untuk membicarakan apa yang bisa dilakukan demi masa depan Bali.

Gusde mengatakan, investasi yang penting adalah di bidang transportasi untuk mengatasi kemacetan di Bali. Sebab di Eropa, mode transportasi sudah jauh lebih maju. Seperti adanya kereta api dan lain sebagainya, selain hanya membangun akomodasi wisata saja. 

Mengenai turis Ceko, kata dia, juga cukup naik signifikan. Tahun lalu mencapai 25 ribu sampai 30 ribu. Kemudian yang tinggal di Bali, sampai 3.000an dan menetap dominan di Canggu. 

"Pekerjaannya banyak, mulai dari membangun sport center  seperti tennis, dan lainnya. Kemudian ada membangun air bersih, khususnya di daerah kering seperti Karangasem, dan diving juga banyak materi lain juga," imbuhnya.  

Bahkan pekerja dari Bali juga sangat diminati di Eropa, khususnya di Ceko karena skill full. Bahkan ke depan ada pertukaran siswa dari Bali ke Ceko. 

Sementara dalam sambutannya, H.E. Mr. Jaroslav Doleček menyampaikan apresiasinya atas kesediaan Ida Bagus Agung Gede Sidharta Putra untuk mengemban tanggung jawab ini. la menekankan pentingnya peran Konsul Kehormatan dalam mempererat hubungan bilateral antara Republik Ceko dan Indonesia, khususnya dalam bidang pariwisata, budaya, dan perdagangan.

"Kami sangat percaya bahwa dengan pengalaman luas beliau dalam dunia perhotelan dan komitmennya terhadap pembangunan pariwisata berkelanjutan, Bapak Sidharta Putra akan menjadi jembatan penting dalam mempererat hubungan rakyat kedua negara," ujar Duta Besar Doleček.

Penunjukan ini njadi tonggak penting dalam hubungan diplomatik antara Republik Ceko dan kawasan timur Indonesia, terutama Bali, yang menjadi salah satu destinasi favorit wisatawan Eropa, termasuk dari Ceko.

Selama di Sanur The Ambassador of the Czech Republic to Indonesia, H.E. Mr. Jaroslav Doleček sangat senang. Ia dan istrinya full senyum, bercengkrama dengan berbagai kalangan. 

Bahkan mereka juga mengikuti prosesi malukat sebelum acara dinner di malam hari.